Disiksa hingga Disiram Air Panas oleh Majikan, TKW Dompu Ini Minta Dipulangkan -->
Cari Berita

iklan 970x90 px

Disiksa hingga Disiram Air Panas oleh Majikan, TKW Dompu Ini Minta Dipulangkan

TalkingNewsNTB.com
31 Agustus 2022

 

Foto; Berliatih Kasih saat video call menceritakan penderitaan yangdialaminya. 


Dompu, TalkingNEWSntb.Com -- Seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) bernama Berlianti Kasih warga Kelurahan Dorotangga Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu NTB  mengaku disiksa hingga disiram air panas oleh sang majikan.


Kasih nama panggilan akrabnya ini, merupakan anak dari pasangan Samsul Rijal dan Fatma Wati yang sat ini bekerja di Riyad, Saudi Arabia. 


Lewat komunikasi video call WA Selasa (30/8/22), ia mencurahkan segala penderitaannya. Sambil menangis dan memohon bantuan agar Pemerintah Daerah Bupati Dompu, Gubernur NTB dan Presiden RI agar dirinya segera dipulangkan ke Tanah Air Kabupaten Dompu. 


Dikisahkannya, pertama kali mengijak tanah rantauan (Arab Saudi red), awalnya dibawa oleh seorang Calo warga Desa Soro Kecamatan Kempo Dompu dan disponsori oleh salah satu penyalur TKI di Jakarta. 


Setelah semua berkas dan syarat terpenuhi, Kasih pun akhirnya diberangkatkan ke Riyad Saudi Arabia untuk bekerja sebagai pembantu rumah tangga. 


Selama bekerja Tujuh Bulan di rumah majikannya (Madem Rukayah red) tersebut, ia mengaku hanya dikasih makan dua kali sehari dan disuruh minum air keran. Karena majikannya melarang meminum air dalam kulkas. 


Tak hanya itu, tindakan kasar, hingga penyiksaan fisik pun kerap kali dialaminya dari sang majikan selama bekerja. mulai dari pemukulan hingga disiram dengan air panas. 


Akibat siksaan itu, Kasih mengalami luka memar di seluruh tubuhnya karena siksa. Sambil tertatih, ia juga menunjukan bukti luka bekas siraman air panas di bagian tubuhnya. 


Sambil menangis, Kasih memohon pertolongan dari berbagai pihak agar dirinya bisa keluar dari belenggu sang majikan. Mengingat hingga saat ini belum ada satupun yang bisa membantunya. Sebab, ia mengaku sudah tidak tahan. 


Kasih juga mengungkapkan, pernah beberapa kali menghubungi pihak sponsor. Menjelaskan penderitaanya karena kerap disiksa majikan dan meminta agar segera dipulangkan. Namun mirisnya, pihak sponsor  malah memberikan solusi akan mencarikan mejikan baru. Sementara harapan Kasih agar dipulangkan malah diabaikan. 


Ia meminta pada pihak sponsor yang telah memberangkatkanya tersebut agar bertanggungjawab, agar bagaimana dirinya bisa keluar dari rumah majikannya itu. 


Orang tua korban Samsul Rijal juga mengaku  telah menghubungi pihak sponsor, namun bukannya respon baik yang diterima, malah diabaikan. 


Oleh karena itu, ia berharap pada Bupati Dompu, Gubernur NTB, dan Presiden RI, agar bisa membantu anaknya yang saat ini mengalami penderitaan dan penyiksaan fisik oleh majikannnya di Riyad Arab Saudi. (Arif)


Editor: Agus