Berkah Festival Rimpu, Kain Tenun "Tembe Nggoli" di Kota Bima Ludes Terjual -->
Cari Berita

iklan 970x90 px

Berkah Festival Rimpu, Kain Tenun "Tembe Nggoli" di Kota Bima Ludes Terjual

TalkingNewsNTB.com
07 Mei 2023

 

Foto: Ketua Dekranasda Kota Bima Hj. Ellya HM. Lutfi saat diwawancarai sejumlah awak media.

Kota Bima, TalkingNEWSntb.com -- Kegiatan Festival Rimpu yang diadakan Pemerintah Kota Bima, Minggu (7/5/23) memberi dampak positif terhadap peningkatan ekonomi masyarakat, terutama bagi pelaku UMKM maupun Pedagang Kaki Lima (PKL). Lebih-lebih bagi pengrajin kain tenun "Tembe Nggoli/Songke" di Kota Bima. (Baca Juga): Festival Rimpu Kota Bima, Puluhan Ribu Peserta Padati Ruas Jalan.


"Pengrajin tenun di sebelas Kelurahan se Kota Bima, hampir rata-rata produksinya meningkat. Bahkan stok kain tenun ludes diserbu warga untuk persiapan mengikuti festival pawai rimpu ini," ungkap Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bima Hj.  Ellya HM. Lutfi, usai kegiatan berlangsung.


Tentunya, lanjut Ketua Dekranasda, dampak dari kegiatan festival ini yang diharapkan bersama. Bagaimana dapat membawa berkah serta membuka pintu rezeki bagi pelaku usaha kecil, pastinya berorientasi pada peningkatan ekonomi. Sehingga perwujudan kesejahteraan yang merata dapat tercipta sesuai ekspetasi dan Visi Pemkot Bima.


Sebagai penanggungjawab terhadap perkembangan kerajinan daerah, Umi Elly mengaku tetap memberikan dukungan terhadap pelaku UMKM dalam hal ini pengrajin tenun.


"Dekranasda sendiri, tetap memberikan pembinaan serta bantuan tenun pada masing-masing penenun setiap tahunnya.  Dan di tahun ini juga, ada 1.500 proposal bantuan yang masuk, yang akan diberikan pada penerima manfaat," papar Umi Elly.


Foto: Ketua Dekranasda Kota Bima Hj. Ellya HM. Lutfi saat menyambut kedatangan sejumlah peserta pawai rimpu di panggung kehormatan.

Di sisi lain, kegiatan yang bertajuk "Rimpu Ma Ntika ro Ma Ambi" tersebut tujuannya tak hanya sebagai agenda pelestarian adat-budaya Mbojo dan peningkatan ekonomi masyarakat. Namun juga sebagai media promosi di sektor pariwisata.


"Di sektor pariwisata tentu berdampak. Itu kita rasakan sendiri. Sehingga dengan terselenggaranya event ini setiap tahunya, diharapkan dapat menarik wisatawan lokal maupun manca negara," ujar Umi Elly.


Umi Elly juga tak lupa memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang dimaksud. Terlebih bagi warga Kota Bima yang partisipasi mensukseskan agenda tahunan tersebut.


"Alhamdulil antusias warga mengikuti festival kali ini begitu luar biasa. Sepertinya event tahun ini lebih meriah dari tahun sebelumnya. Informasi dari panitia, ada sekira 70 ribu peserta yang partisipasi. Sedangkan tahun sebelumnya hanya 60 ribu. Do'akan saja semoga kita dapat rekor Muri," pintanya.


Menutup penyampaiannya Umi Ellya berharap kepada seluruh warga Kota Bima untuk sama-sama membangun sinergitas yang baik dengan pemerintah, dalam rangka menciptakan serta mewujudkan Kota Bima yang maju lewat pengembangan ekonomi kreatif (UMKM). (Khan)


Editor: Agus