 |
| Foto: Pelaku MJ saat dievakuasi petugas di salah satu rumah Warga. |
TalkingNEWS.asia--Dua orang remaja pelaku perampasan sepeda motor (SPM) milik korban Faisal Abidin (17) pelajar SMKN 2 Woha Bima asal Dusun 2 Desa Rade Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima-NTB, nyaris mati diamuk massa. Peristiwa itu terjadi di Desa Naru Kecamatan Woha, pada Selasa (3/3/20) sekira pukul 11:35 (Wita).
Pelaku perampasan motor yang berhasil dievakuasi oleh Polisi dari amukan massa tersebut, yakni MJ (17) remaja asal Desa Ngali Kecamatan Belo. Sementara MF (18) yang diketahui juga warga Desa Ngali itu, berhasil meloloskan diri dari pengejaran Warga dan kini masih dalam pencarian petugas.
Kapolres Bima AKBP Gunawan Tri Hatmoyo melalui Kasubag Humas AKP Hanafi mengungkapkan bahwa dua pelaku tersebut terlibat aksi perampasan SPM Honda Sonic milik korban yang berlokasi (TKP) di perbatasan Desa Keli dan Desa Waduwani
Kecamatan Woha.
Dari keterangan korban menyebutkan, kejadiannya berawal ketika kedua pelaku berada di sekitar sekolah korban dan minta tolong untuk di antarkan pada suatu tempat (jembatan). Akhirnya korban memenuhi permintaan para pelaku.
"Saat itu posisi bonceng tiga antara Korban, Hendra (teman korban) dan MJ, sementara pelaku MF dibonceng oleh teman korban yang lain (Coki red)," ungkap Hanafi.
Namun setelah berada di TKP, Lanjutnya, MJ minta turun dan saat itu pula para pelaku melancarkan aksi jahatnya, bahkan korban sempat diancam dengan parang dan ditendang hingga terjatuh. "Melihat korban tak berdaya, para pelaku langsung membawa lari motor korban ke arah Desa Naru," beber Hanafi.
Beberapa saat kemudian, kata Hanafi, datang seorang warga yang baru pulang dari sawah membantu korban mengejar para pelaku menggunakan SPM Yamaha MX milik Coki. Ketika tiba di pertigaan Desa setempat, korban melihat para pelaku beserta motornya di parkir pinggir jalan, sehingga saat itu korban langsung teriaki maling," pungkasnya.
Lanjut Hanafi, Kaget dengan terikan tersebut, para pelaku langsung lari berhamburan masuk perkampungan Warga desa setempat. "Pelaku MF berhasil lolos dari pengejaran Warga dan berlari ke arah gunung. Sementara MJ babak belur diamuk massa, beruntung aksi itu cepat dihalau oleh beberapa Warga, sehingga MJ diamankan di salah satu rumah Warga," jelasnya.
"Saat ini pelaku MJ telah diamankan langsung ke Mapolres Bima guna penyelidikan lebih lanjut. Sementara MF kini dalam pengejaran," tutur Hanafi. (TN.01)