.jpeg) |
| Foto: puskesmas bolo. |
Bima, TalkingNEWSntb.com -- Kepala BLUD Puskesmas Bolo, Nurjanah SKep meminta masyarakat pengguna Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan untuk mengaktifkan aplikasi mobile Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Hal itu guna memudahkan masyarakat mengakses pelayanan kesehatan kapanpun dan dimana pun hanya dengan menggunakan koneksi internet.
“Mobile JKN ini merupakan salah satu satu aplikasi yang diluncurkan BPJS untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan dengan mudah, cepat dan praktis,” ujar Nurjanah, Rabu (11/10/2023).
Selain itu, aplikasi ini juga memberikan kemudahan masyarakat jika ingin mendaftar sebagai peserta BPJS.
“Dengan aplikasi ini, masyarakat tidak perlu repot datang ke kantor BPJS dan menunggu nomor antrian. Karena bisa langsung mendaftar melalui aplikasi mobile JKN saja,” terangnya.
Kemudian manfaat lain dari aplikasi ini yakni masyarakat bisa mendapatkan antrian online di fasilitas kesehatan.
“Apabila masyarakat ingin berobat ke suatu layanan atau fasilitas kesehatan yang terdaftar dalam BPJS, maka masyarakat bisa mendapat antrian secara online,” tuturnya.
Manfaat ini, kata Nurjanah, sejalan dengan aturan pemerintah yang mengimbau agar tidak berkerumun. Terutama dengan adanya kemungkinan resiko banyak orang yang sakit dan melakukan antrian pelayanan kesehatan jika mereka datang langsung ke kantor BPJS.
“Aplikasi ini juga bisa digunakan oleh orang orang yang memiliki (Kartu Indonesia Sehat atau JKN KIS,” tutupnya. (red)