Dompu, TalkingNEWSntb.com –Rapat Koordinasi Teknis Festival Lakey yang dipimpin langsung oleh Bupati Dompu, Bambang Firdaus. SE. Rakor tersebut digelar guna memantapkan persiapan penyelenggaraan Festival Lakey yang akan berlangsung pada 12 – 20 Juli 2025 mendatang.
Rapat ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Dinas Pariwisata, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan, serta unsur TNI-Polri, panitia pelaksana, dan tokoh masyarakat. Bertempat di ruang rapat Kantor Bupati Dompu, Kamis (12/6/25),
Bupati Bambang Firdaus mengatakan, “Rapat koordinasi ini bertujuan untuk mematangkan persiapan pelaksanaan Festival Lakey, ajang pariwisata tahunan yang telah menjadi ikon budaya dan destinasi unggulan Kabupaten Dompu.”
Bupati berharap festival ini mampu menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara melalui berbagai kegiatan seni, budaya, olahraga, dan promosi potensi lokal yang akan ditampilkan selama festival. Ia juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor untuk menjamin kelancaran dan kesuksesan acara, terutama dalam hal keamanan, kenyamanan pengunjung, dan promosi yang efektif.
“Festival Lakey adalah etalase pariwisata dan budaya Dompu. Untuk itu, kita semua harus bekerja sama agar seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan baik, aman, dan mampu menarik wisatawan,” ujarnya.
Dalam rapat, dibahas pula sejumlah hal teknis, mulai dari pengaturan lalu lintas, kesiapan akomodasi, partisipasi UMKM, strategi promosi media, hingga penataan lokasi acara.
Festival Lakey dijadwalkan akan menampilkan berbagai kegiatan menarik seperti kompetisi selancar (surfing competition), pertunjukan seni tradisional, pameran UMKM, kuliner khas Dompu, serta atraksi budaya lainnya. Pantai Lakey sendiri dikenal sebagai salah satu spot selancar terbaik di dunia, yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan mancanegara.
Pemerintah Kabupaten Dompu berharap Festival Lakey menjadi ajang promosi daerah yang membanggakan sekaligus memberikan dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat. (Arief)