![]() |
Foto: Anggota Prosa Kabupaten Bima saat diskusi terbuka di sekretariat. |
Kabupaten Bima, TalkingNEWS-- Agenda Pengukuhan gerbong Pro SYAFA'AD (Prosa) resmi digelar di sekertaris jalan Donggo Bolo-Bima pada Rabu (7/10/20). Acara yang berjalan alot itu, dihadiri oleh sejumlah generasi muda dari 18 Kecamatan se-Kabupaten Bima.
Diketahui sebelumnya, terbentuknya gerbong Prosa yang dimayoritasi oleh kalangan Muda ini sebagai salah satu gerakan spirit Milineal untuk menjemput sebuah misi perubahan bersama pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bima nomor urut dua, Drs. H. Syafrudin M.Pd, MM - Ady Mahyudi SE atau biasa disebut dengan tagline SYAFA'AD.
Ketua Prosa Kabupaten Bima Ashar S. Yaman dalam pernyataannya menyampaikan bahwa sebagai generasi muda yang mempunyai nalar kritis kuat, sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk mengoreksi kebijakan - kebijakan yang tak berpihak oleh Pemerintah selama memimpin Daerah Kabupaten Bima.
Sebab, bukan rahasia lagi bahwa selama dipimpin oleh kaum feodal, Kabupaten Bima hanya berjalan di tempat, seakan tak tau arah berlabuh. Seluruh sektor, baik di bidang pertanian, pendidikan, kesehatan, peternakan yang menjadi kebanggaan keberhasilan Bima sebelumnya kini hanya meninggalkan kisah pilu bagi masyarakat Bima, seperti terkena penyakit lumpuh dan tidak bisa diandalkan lagi.
Oleh sebab itu, kata dia, saatnya bagi generasi muda untuk aktif dalam memikirkan masa depan daerah. Maka melalui moment kontastasi Pilkada ini, kita sumbangkan pikiran dan gagasan untuk Bima lewat pasangan SYAFA'AD nomor urut dua ini.
"Ini adalah moment bagi kita untuk melumpuhkan kekuasaan feodal lewat Pilkada Bima. Saatnya kita bergerak 'Underground' guna mewujudkan misi perubahan kita bersama SYAFA'AD," ujar politisi Muda kader partai Gerindra ini.
Ia kembali menegaskan, laju atau surutnya perkembangan daerah, salah satu barometernya ada di tangan kalangan muda yang notabenanya produktif dalam berpikir dengan gagasan yang inofatif. Maka dari itu, kesempatan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.
"Jangan biarkan masa depan daerah kita tercinta ini dijajah oleh orang-orang yang berwatak feodal. Sebagai generasi, dituntut untuk ikut andil, jika tidak kita akan menjadi generasi yang merugi," tandasnya.
Dirinya pun menuturkan, alasan prosa untuk berjuang bersama SYAFA'AD, tiada lain bahwa kedua figur yang tergabung dalam pasangan dengan jargon perubahan itu merupakan calon pemimpin yang sudah teruji dalam bekerja. Hal itu terbukti, selama 1,8 tahun memimpin Bima, Drs. H. Syafrudin mampu memberikan warna baru bagi masyarakat, melalui program-program yang dicanangkannya.
"Banyak program yang direalisasikan dan dijemput oleh H. Syafrudin. Mulai dari segi pembangunan, pertanian maupun penuntasan kemiskinan bagi masyarakat Bima. Ini jadi dasar kita, kenapa harus bersama SYAFA'AD," pungkasnya.
Sementara dalam agenda itu, seluruh ketua Prosa di masing-masing 18 Kecamatan se-Kabupaten Bima, terlihat memparkan berbagai ide-ide cemerlang serta saling menyemangati dan memberikan sprit untuk kemenangan pasangan SYAFA'AD. (Advt/TN.01)