Terdesak karena Terus Diburu, Pelaku Penusukan Ayah dan Anak Serahkan Diri -->
Cari Berita

iklan 970x90 px

Terdesak karena Terus Diburu, Pelaku Penusukan Ayah dan Anak Serahkan Diri

TalkingNewsNTB.com
10 Juni 2025

 



Bima, TalkingNEWSntb.com -- Dua terduga pelaku penganiayaan yang mengakibatkan satu dari dua korban meninggal dunia, akhirnya menyerahkan diri. 


Kasus penusukan itu terjadi pada Minggu 8 Juni 2025 di  Ladang So oi Kawa Desa Kore Kecamatan Sanggar Kabupaten Bima sekira pukul 10:30 Wita.


Kedua pelaku yang diketahui berinisial A (32) dan WD (1) warga Desa Sandue Kecamatan Sanggar ini menusuk AD (29) warga Desa Kore hingga meninggal dunia. Selain itu, ayah AD, SS (55) juga mengalami luka tusuk di bagian pinggang. 


Motif penusukan pelaku terhadap korban yang diketahui masih berhubungan darah (sepupu) itu, di latar belakangi oleh persoalan sengketa tanah seluas 1 hektare.


Setelah melakukan penganiyaan Kedua terduga pelaku mengambil langkah seribu atau melarikan diri.


Pihak keluarga korban yang tidak terima dengan perlakuan kedua terduga pelaku melaporkan kasus tersebut ke Mapolsek Sanggar.


Hal itu dibenarkan oleh Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.I.K., M.I.K., melalui Kasatreskrim Polres Bima AKP Abdul Malik SH.


Menindaklanjuti informasi itu Kasat Reskrim memerintahkan Tim Resmob Polres Bima untuk melakukan serangkaian penyelidikan dan segera mengamankan terduga pelaku.


Setelah itu, tim Resmob yang dipimpin oleh Aiptu Gatot Wahyudi langsung bergerak menuju TKP. Tiba di TKP tim mulai melakukan penyelidikan guna membuat terang peristiwa.


Lanjutnya, berdasarkan hasil pelacakan terhadap nomor handphone yang digunakan oleh para pelaku, diketahui bahwa posisi terakhir nomor Handphone tersebut terdeteksi (terlacak) di wilayah Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu.


"Tim Resmob pun langsung bergerak menuju titik koordinat namun kedua terduga pelaku ini selalu berpindah tempat,"Kata Kasat.


Kasat meneruskan, tim kembali melakukan pencarian di beberapa rumah kerabat kedua terduga namun hasilnya nihil dan tim memutuskan bermalam di wilayah Kecamatan Manggelewa dan terus melakukan pengejaran.


Merasa terdesak kedua terduga pelaku akhirnya menyerahkan diri ke Mapolsek Manggelewa pada Senin 9 Juni 2025 Sekira Pukul 12.30.Wita.


"Keduanya terdesak karena terus kami buru sehingga menyerahkan diri ke Mapolsek Manggelewa dan Saat ini keduanya sudah diamankan di Mapolres Bima untuk diproses hukum," pungkas Kasat Reskrim AKP Abdul Malik SH. (Red)