2 Anggota Terluka Saat Amankan Rumah Pembunuh di Kota Bima -->
Cari Berita

iklan 970x90 px

2 Anggota Terluka Saat Amankan Rumah Pembunuh di Kota Bima

TalkingNewsNTB.com
01 November 2020

Foto: Kedua Personil Pokresta Bima saat menjalani perawatan medis.


Kota Bima, TalkingNEWS-- Meski IM (21) pelaku pembunuhan terhadap Fandi Ardiansyah (23) warga Paruga Kota Bima telah diringkus Polresta Bima, rupanya tidak membuat suasana menjadi redam. Keluarga almarhum yang masih geram terhadap pelaku, melampiaskan amarahnya dengan merusak rumah pelaku di wilayah setempat.


"Keluarga korban masih geram terhadap pelaku, sehingga pada Minggu (1/11/10) sekira pukul 10:34 Wita tadi, mereka merusak rumah pelaku," jelas Kapolresta Bima Kapolres Bima Kota AKBP Haryo Tejo Wicaksono.


Kapolresta Bima menuturkan, aksi itu terjadi, usai pemakaman almarhum berlangsung. Mereka berbondong bondong mendatangi rumah pelaku dan melemparinya dengan batu. Anggota Polsek dan personil Sat Sabhara Polres Bima Kota yang mengetahui hal itu, langsung menuju lokasi dan menghalau aksi warga.


Kendati sudah diberikan pemahaman, aksi pelemparan tetap saja dilakukan, sehingga satu orang anggota Polwan AIPDA Sri Yeni dan anggota Patmor Bripda M Heri Sanjaya terkena lemparan batu dan mengalami luka serius.


"Sri Yeni dirawat ke RSUD Bima karna mengalami luka bocor di atas hidung. Sedangkan Heri Sanjaya luka robek di bagian kepala dan dirawat ke Puskesmas Paruga,” ujarnya.


Situasi terkini, kata Kapolres, terberjalan aman dan kondusif. Warga sudah kembali ke rumah masing-masing usai diberikan pemahaman dengan baik oleh anggota di lapangan. Untuk memastikan tidak ada reaksi susulan dari keluarga korban, Personil sekarang sedang menjaga rumah IM.


Kapolres juga mengimbau agar masyarakat tidak mengambil tindakan di luar aturan hukum dan termakan provokasi. Percayakan pada polisi yang memproses kasus itu.


“Saya minta pada keluarga korban untuk menyerahkan ke Polisi untuk memproses kasus ini, karena pelaku sudah kami tangkap,” katanya. (TN.03)

Baca Juga: Satu Pemuda Asal Paruga Kota Bima Tewas Ditikam Teman Sendiri.