Kecelakaan Maut Mobil Vs Motor, Satu Korban Tewas -->
Cari Berita

iklan 970x90 px

Kecelakaan Maut Mobil Vs Motor, Satu Korban Tewas

TalkingNewsNTB.com
08 Januari 2021

Foto: Korban NS saat diberikan pertolongan di PKM Kore.


Kabupaten Dompu, TalkingNEWS
-- Kecelakaan maut yang terjadi di jalan raya lintas Desa Mbuju Kecamatan Kilo Kabupaten Dompu, pada Kamis (7/1/21) sekira pukul 10:20 wita mengakibatkan satu korban meninggal dunia.


Diketahui, Kecelakaan lalu lintas itu melibatkan antara sepeda motor yang dikendarai NS (48) warga Desa Kramat dengan mobil Pick up yang dikemudi MD (36) warga Desa Taropo. Keduanya sama sama dari kecamatan Kilo.


Kapolsek Kilo IPTU Yuliansyah mengungkapkan kedua kendaraan tersebut sebelumnya melaju dari arah yang sama yakni dari Kilo menuju Dompu. Dalam perjalanan, pengendara motor (NS) menyalip Mobil Pick up. Disaat yang bersamaan MD (Supir) menghindari jalan rusak yang digenangi air ke arah kanan, sehingga kedua kendaraan berbenturan. 


Atas peristiwa itu, NS terjatuh dan mengalami luka pada kepala bagian belakang, patah tulang kaki. Warga yabg berada di TKP langsung membawa NS ke PKM Kore Bima. Namun karen luka yang cukup serius dialami NS, sehingga dirujuk ke RSUD Dompu. Namun nahas, belum mendapatkan perawatan medis di RSUD Dompu, di tengah perjalanan NS menghembuskan nafas terakhir-nya.


"Korban sebelumnya diberikan pertolongan pertama di PKM Kore, kemudian dirujuk ke RSUD Dompu. Tapi si tengah jalan NS meninggal," kata Kapolsek.


Atas peristiwa itu, Kapolsek Kilo melakukan upaya persuasif dan mengimbau pihak keluarga korban agar tidak melakukan hal-hal yang berpotensi mengganggu jeamanan dan ketertiban umum, serta  menyerahkan sepenuhnya persoalan tersebut pada pihak berwajib untuk ditangani secara hukum.


Kapolsek pun menghimbau, bagi pengendara jalan agar lebih berhati-hati, apalagi musim hujan, jalan raya yang basah sangat berpotensi terjadinya kecelakaan. 


"Saya harap masyarakat lebih hati-hati lagi dalam berkendara, terlebih saat ini musim hujan jalanan menjadi licin, jalan banyak yang rusak sehingga digenangi air, hal seperti itu berpotensi terjadinya kecelakaan semoga kita bisa hindari bersama" harapnya. (TN.02)