![]() |
Foto: Ketua dan Anggota Komisi tiga DPRD Dompu. |
Kabupaten Dompu, TalkingNEWS-- Kerusakan Jalan menuju Dam Tanjung dan Dam Mila di lintas Desa Saneo Kecamatan Woja Kabupaten Dompu-NTB mendapat sorotan berbagai pihak. Tak terkecuali, Komisi tiga DPRD Dompu pun juga ikut angkat bicara. (Baca Juga): Belum Setahun, Jalan Menuju Dam Tanjung dan Mila kini Sudah Rusak Parah.
Komisi tiga menyayangkan kondisi jalan yang cepat rusak tersebut, padahal jika dihitung sejak pelaksanaanya, umur jalan itu belum genap setahun dan masih seumur jagung.
"Kami sangat sesalkan hal ini terjadi. Jalan baru seumur jagung dikerjakan belum sampai setahun, namun sudah patah dan rusak parah. Bahkan akan mengancam keselamatan pengendara. Sehingga terkesan pihak pelaksana tak punya konsep dan perencanaan yang matang saat mengenakan jalan tersebut," ucap Ketua Komisi tiga DPRD Dompu Muhammad Iksan S.Sos, Senin (1/2/21).
Kaita dengan persoalan tersebut, pihaknya mengaku akan berkoordinasi dan segera memanggil pihak PT Nindya Karya dan PT Lancar Sejati selaku pelaksana proyek infrastruktur jalan akses tani tersebut. "Kita akan segera panggil pelaksana proyeknya ini, kaitan dengan kerusakan jalan yang umurnya belum setahun itu," pungkas Dewan duta dari Partai Nasdem tersebut.
Anggota Komisi tiga DPRD Dompu Adi Rahmat juga menyampaikan hal yang sama. Bahwa jalan yang rusak di lintas Desa Saneo menuju Dam Mila dan Tanjung tersebut merupakan wilayah Dapil dua yang notabena merupakan tanggung jawab dirinya.
"Jalan itu, masuk wilayah Dapil kami dan sudah menjadi kewajiban serta tanggungjawab kita untuk mempresur persoalan ini," ungkap dia.
Menurut Dewan duta dari fraksi PPP ini, jika dilihat dari kondisi kerusakannya jalan tersebut, akan tambah parah jika tidak segera dilakukan perbaikan. Imbasnya dari Feader sampai ke So La Lembo akan terkikis hacur, akibat banjir. Sebab sepanjang jalan dari kemiringan tersebut jika tidak dilakukan penghijauan, pemasangan tanggul dan pengerasan, maka jalannya tetap akan rusak, malah semakin bertambah.
"Intinya kami akan segera berkoordinasi dan memanggil pihak Satker, dalam hal ini BWS. Dan kami juga akan turun ke lokasi melihat langsung keadaan jalan yang rusak itu. Insya Allah dalam waktu dekat kami punya anggenda luar kota dan kami akan berkoordinasi langsung dengan BWS," janji dia. (Arif)