 |
| Foto: (atas) Tim UM Bima usai memberikan pelatihan kepada Pokdarwis Desa Jambu, dan (bawah) Dr. Irfan (kanan) menyerahkan secara simbolis fasilitas wisata kepada salah satu pengurus Pokdarwis. |
Bima, TalkingNEWSntb.com -- Tim Universitas Muhammadiyah (UM) Bima kembali menunjukan eksistensinya membantu masyarakat dalam pengembangan obyek wisata.
Setelah berhasil membangun wisata olahraga di Kecamatan Parado- Bima beberapa tahun lalu, kali ini obyek wisata 'Wadu Jao' menjadi target Tim UM Bima melalui sokongan dana hibah Kemdiktisaintek RI.
Sebagai langkah awal, Tim UM Bima memberi pendampingan dan pelatihan terhadap Kelompok Pemuda Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Jambu Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu.
Kegiatan yang dihelat di aula kantor desa setempat, Kamis (24/7/25) itu bertemakan "Pemberdayaan Pokdarwis di wisata Wadu Jao Berbasis Sport Tourism dalam Memanfaatkan Digitalisasi untuk Peningkatan ekonomi masyarakat".
Ketua Tim UM Bima Dr. Irfan, M.Or menjelaskan, bahwa bentuk kegiatan pendampingan ini, berupa pelatihan sistem manajemen wisata olahraga (Simwod), dan pemanfaatan aplikasi Canva dan Capcut sebagi media promosi wisata. Serta mix digital seperti Tiktok, FB, Instagram dan YouTube.
"Kita sekaligus membuatkan akun di semua platform media yang diminati warga, sebagai sarana promosi Pokdarwis Desa Jambu," Kata Dr. Irfan., M.Or, pada media ini Jum'at (25/7/25).
Selain itu, lanjut Dr. Irfan, Tim UM Bima juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada Pokdarwis berupa fasilitas untuk bebepa keperluan dalam mendukung wisata Wadu Jao yakni berupa kursi lipat, portable, tenda, tempat sampah dan lain lain.
Ia mengatakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, sebagai bukti nyata Tim UM Bima hadir dalam mengemban wisata wadu Jao, dengan harapan wisata ini bisa semakin maju. Di satu sisi dapat memberi ruang pekerjaan, dan peningkatan ekonomi terhadap masyarakat.
"Inovasi pengembangan wisata pantai Wadu Jao berbasis wisata olahraga ini, sebagai bagian dari inovasi kemitraan UM Bima dalam mengembangkan kawasan wisata untuk meningkatkan daya tarik pengunjung," pungkas Dr. Irfan.
Langkah awal kemitraan dengan Pokdarwis Desa Jambu dalam pengembangan wisata wadu jao, petama Tim UM Bima menerapkan sistem manajemen wisata olahraga desa (SIMWOD), sebagai model panduan pengembangan wisata dan promosi wisata olahraga yaitu perencanaan, implementasi, evaluasi, dan perbaikan, peninjauan, serta kepemimpinan.
Kedua, Tim UM Bima memberikan pelatihan Pokdarwis yakni pengembangan wisata
berbasis aktivitas wisata olahraga berlandaskan kearifan lokal, manajemen wisata, pemanduan wisata dan digitalisasi wisata.
Ketiga, pembangunan infrastruktur wisata olahraga fasilitas pendukung obyek
wisata olahraga, target luaran fasilitas pendukung camping, tempat sampah dan lainnya. (Red)