Anggaran Covid tidak Transparan, HMI Dompu Tuding ada Aroma Konspirasi -->
Cari Berita

iklan 970x90 px

Anggaran Covid tidak Transparan, HMI Dompu Tuding ada Aroma Konspirasi

TalkingNewsNTB.com
15 September 2021

 

Foto: Ketua Komisi I Ir Muttakun saat menjumpai massa aksi di depan kantor DPRD Dompu.

Kabupaten Dompu, TalkingNEWS -- Aliansi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Dompu  menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Kabupaten Dompu, Rabu (15/9/21). Mereka menduga ada aroma konspirasi antara Pemerintah Daerah Dompu  dan lembaga legislatif (DPRD) dengan sengaja bungkam soal transparansi penggunaaan anggaran covid-19.


Korlap aksi Muslimin dalam orasinya meminta Pemkab Dompu melalui Tim gugus tugas Covid-19 segera untuk mengklarifikasi pengelolaan anggaran covid selama beberapa tahun terakhir. Sehingga publik dapat mengetahui rincian dan fisik yang digunakan melalui anggran negara yang bernilai puluhan miliar itu.


Ia menilai, anggota DPRD Dompu selama ini hanya pandai bermain narasi di Medsos untuk menyikapi berbagai persoalan sosial di tengah masyarakat. Namun, tidak ada langkah konkrit dalam menyelesaikan masalah. Karena itu, pihaknya mendesak DPRD untuk memanggil eksekutif sebagai bentuk pengawasan terhadap anggaran negara.


Muslimin menduga, tertutupnya Oemeeintah Daerah mengenai penggunaan anggaran Covid-19 ini tentu saja akan meningkatkan peluang terjadinya penyalahgunaan anggaran dan tindak pidana korupsi. "Sampai saat ini publik di Dompu tidak mengetahui berapa anggaran covid-19 dan sejauh mana pengelolaannya," tegasnya kembali.


Sebab, kata dia, sejauh ini pemerintah Dompu belum pernah melaporkan rincian penggunaan anggaran secara berkala, sehingga tidak heran ketika muncul kecurigaan publik terkait penyimpangan dalam penggunaan anggaran tersebut.


Menanggapi aksi tersebut, Ketua komisi satu Ir Mutakun dan beberapa anggota DPRD lainnya mencoba melakukan mediasi denganemunta perwakilan dari massa aksi.


Dalam memeparannya, Ir Muttakun berjanji akan segera menggelar dengan pihak terkait menyoal anggran covid-19. "Hari ini kita akan  menyurati Dinas terkait terutama untuk dimintai klarifikasi," singkatnya.


Setelah mendengar tanggapan anggota DPRD kabupaten Dompu melalui komisi satu, massa aksi perlahanmeninggalkan kantor DPRD dengan tertib dan aman. (Arif)


Editor: Agus