.jpeg) |
| Foto: dr. Irfan, Ketua DPD PKS Kab Bima periode 2025-2030, yang saat ini juga menjabat sebagai Wakil Bupati Bima. |
Bima, TalkingNewsNTB.Com -- Meski kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bima terbilang masih lama (2029), namun suhunya perlahan nampak dan mulai hangat diperbincangkan. Terutama bagi para pengamat politik, khususnya di Kabupaten Bima.
Prediksi bagi para kandidat calon yang masuk radar bursa Pilkada 2029 pun sudah mulai disebut-sebut. Seperi Hj. Mahdalena dari PKB, Nurdin Amin dari PDI Perjuangan, M. Putera Feri Yandi dari Golkar dan masih ada nama-nama lainnya. Tentu ini masih sebatas prediksi.
Namun fokus utama publik soal isu politik ke depan, apakah pasangan incumbent (Ady-Irfan) masih tetap mesra dan bersama melanjutkan perjuangan membangun Bima yang bermartabat dengan memenangkan Pilkada berikutnya?, atau justeru keduanya pecah kongsi di tengah jalan?.
Di hadapan sejumlah awak media, Minggu (14/9/25) dr. Irfan selaku Ketua DPD PKS Kabupaten Bima terpilih periode 2025-2030, mempertegas adanya rencana PKS yang ingin tetap bergandengan tangan dan berjalan harmonis untuk saling menguatkan pada Pilkada 2029 mendatang.
"Selain target menambah kursi di DPRD, harapan kita juga ikut memenangkan Pilkada 2029 bersama PAN Kabupaten Bima," tutur dr. Irfan usai menghadiri agenda Musyawarah Daerah (Musda) ke-VI PKS yang dirangkaikan dengan pelantikan DPD PKS Kabupaten Bima periode 2025-2030.
Kegiatan tersebut dihelat di Aula Perpustakaan Daerah Kabupaten Bima, Minggu (14/9/25) yang dihadiri oleh seluruh kader PKS Kabupaten Bima. (Red)