Hujan Es dan Puting Beliung, Terjang Puluhan Rumah di Maggelewa -->
Cari Berita

iklan 970x90 px

Hujan Es dan Puting Beliung, Terjang Puluhan Rumah di Maggelewa

TalkingNewsNTB.com
22 November 2020

Foto: Kondisi Rumah warga dan para korban usai diterjang hujan es serta puting beliung.


Kabupaten Bima, TalkingNEWS-- Sedikitnya ada 52 rumah warga di Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu NTB yang mengalami kerusakan akibat diterjang hujan es yang disertai angin puting beliung, pada Minggu (22/11/20) sekira pukul 12:15 Wita.


Informasi dihimpun di lapangan, peristiwa yang melanda dan membuat panik warga tersebut terjadi di dua desa yakni 45 unit rumah Desa Lanci Jaya dan tujuh rumah di Desa Suka Dame Kecamatan setempat rusak parah.


Selain menimpa rumah, kejadian yang datang seketika itu juga mengakibatkan empat warga Desa Lanci Jaya luka luka. Diantaranya yakni ibu Kalisom mengalami patah tulang lengan kanan, Zulkifli luka robek di lengan kanan dan robek pada kaki, Rosdiana mengalami patah kaki dan Arka mengalami luka robek pada kepala dan kaki.


Danramil Manggelewa Inf Maturidi yang ada di lokasi kejadian juga membenarkan atas kejadian tersebut. Bahkan saat ini, pihaknya tengah membantu dan melakukan pendataan terhadap para korban yang tertimpa musibah tersebut.


"Peristiwa ini datang secara tiba tiba, usai ba'da dzhur. Puluhan rumah mengalami kerusakan," jelas dia.


Saat ini, kata dia, pihaknya bersama Pemerintah Desa tengah membantu para korban dan melakukan pendataan sementara terhadap pulihan rumah yang rusak tersebut.


"Data sementara yang kita himpun di Desa Lanci Jaya yakni Dusun Mujur 13 rumah rusak sedang dan satu rusak parah. Di Dusun Woro Jaya 11 rusak sedang dan satu rusak parah. Dan di Dusun Sori Rae 21 rusak sedang serta satu rusak parah. Sementara di Desa Suka Dame tujuh dinas rusak sedang," paparnya.


Di samping itu, terkait musibah tersebut, pihaknya juga mengaku telah berkoordinasi dengan BPBD Dompu, tinggal menunggu bantuan darurat yang turun," pungkasnya.


Di tempat yang sama, Bendahara Desa Lanci Jaya Subahan juga mengatakan bahwa hujan es kerikil dan angin puting beliung tersebut menghantam puluhan rumah. Bahkan ada beberapa rumah warganya yang telah rata dengan tanah. 


"Musibah ini tercatat sudah dua kali. Yang pertama sejak 2019 silam mengakibatkan 100 unit rumah rusak. Dan tahun 2020 ini ada 45 rumah, ditambah lagi tujuh rumah di Desa Suka Dame," tuturnya.


Pihaknya mengaku belum ada bantuan yang turun dari Pemkab Dompu, hanya bantuan darurat dari BPBD berupa 31 tarpal dan enam set selimut.


Terkait peristiwa itu, dirinya berharap pada pihak Pemkab Dompu kiranyabdapat secepatnya mengambil langkah langkah serius m, guna menanggulangi dan keringankan beban para korban yang tertimpa musibah tersebut. (TN.02)