Direktur BPR Dompu Bantah Ada Praktek Kejahatan -->
Cari Berita

iklan 970x90 px

Direktur BPR Dompu Bantah Ada Praktek Kejahatan

TalkingNewsNTB.com
18 Januari 2021

Foto: Direktur BPR Dompu Muslim SE, saat dikonfirmasi di ruangan kerjanya, Senin (18/1/21).


Kabupaten Dompu, TalkingNEWS
-- Kasus dugaan pemalsuan tandatangan dan penggelapan yang dinilai sebagai tindakan kejahatan, seperti tudingan eks pegawai BPR Dompu Misdah dalam pemberitaan sebelumnya, dibantah keras oleh Direktur Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Dompu Muslim SE.


Ditemui di ruangannya, Senin (18/1/21) Muslim SE mengaku tak pernah melakukan tindakan sebagaimana yang disebutkan. Seluruh pegawai melaksanakan pekerjaan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).


"Tidak ada dugaan kasus pemalsuan tandatangan dan penggelapan di internal BPR seperti yang ditudingkan itu," kata Direktur BPR Dompu. (Baca Juga): Misdah Tuding Ada Praktek Kejahatan di BPR Dompu.


Muslim menjelaskan, bahwa persoalan yang dimasukan oleh eks pegawai BPR Misdah tersebut sudah ditangani oleh pihak Polres Dompu. Bahkan beberapa pegawainya pun telah dipanggil pihak penyidik untuk memberikan keterangan.


"Kasus ini sudah ditangani oleh pihak Polres Dompu. Untuk lebih detailnya, pihak kepolisian yang lebih paham," ujar dia.


Disinggung pemecatan sepihak Misdah sebagai pegawai BPR, Muslim menegaskan kebijakan yang diambil tersebut berdasarkan aturan tertentu dan telah melalui tahapan serta mekanisme yang berlaku. "Soal pemecatan, itu sudah sesui prosedur yang berlaku di BPR," jelas Muslim.


Tak hanya itu, pihaknya juga mengaku telah menyampaikan dan melaporkan pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bahwa pemecatan Misdah sebagai pegawai BPR sudah melalui tahapan. Hal itu, bisa dilihat dari Surat Keputusan (SK) pemeberhentian yang keluarkan.


"Poin poin terkait pemberhentian itubsudah jelas. Bahkan kami juga sudah melayangkan surat bantahan pada yang bersangkutan (Misdah red)," tambahannya.


Ditanya soal sikap ibu Misdah yang akan melaporkan sampai tingkat pusat atas pemecatan tersebut, dirinya tidak keberatan dan siap menghadapinya. "Kami sudah siap Apun itu. Kita tunggu saja panggilannya,"pungkasnya. (TN.02)